Rekonfunews.com, Pohuwato – Bangunan kantor Bupati Pohuwato yang menjadi saksi biksu pada peristiwa unjuk rasa 21 September 2023 lalu yang berujung pada pembakaran, kini dibongkar untuk dirobohkan.
2 alat berat jenis Excavator (Bego) dan Hydraulic breaker diturunkan untuk meratakan satu per satu bangunan yang diketahui telah berdiri sejak diresmikan pada tahun 2005 itu, Senin (04/11/2023).
Disela-sela kesibukannya, Bupati Saipul A. Mbuinga dan Wakil Bupati Suharsi Igirisa didampingi Kepala Dinas PUPR Pohuwato Risdiyanto Mokodompit menyempatkan waktu memantau aktifitas pembongkaran.
Tahapan awal persiapan Pemerintah Daerah untuk mematangkan lahan tersebut diperkirakan akan berlangsung selama 15 hari. Setelahnya menunggu CSR atau dana bantuan Pemerintah Pusat untuk pembangunan kantor Bupati Pohuwato yang baru.
“Jadi anggarannya masih kita sisip dalam konteks swadaya Pemerintah Daerah agar bagaimana tujuan kami itu lahan sudah matang atau sudah siap”, jelas Kadis PUPR Pohuwato.
Selanjutnya menyangkut dana yang dibutuhkan pada pembangunan kantor Bupati Pohuwato yang baru sebanyak 50 M. Namun kata Risdiyanto masih ada penyesuaian dan presentasi lebih lanjut ke Kementerian terkait.
“Mereka sudah menyarankan ke Pemerintah Daerah untuk menyiapkan Desain untuk dipaparkan ke Pemerintah Pusat sementara terkait dengan bangunan diminta segera mematangkan lahan”, tandasya. (Edi)
Eksplorasi konten lain dari REKONFU NEWS
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
